Kumpul di Kombi#2 edisi Zamrud Khatulistiwa Bareng OBI (telaaat dateng)

Posted on


Jumat, tanggal 13 Mei 2011 sebagaimana diketahui bersama bahwa komunitas Otoblogger Indonesia yang biasa disebut OBI kembali mengadakan event Kompor OBI yang kini dikenal dengan nama KOMBI, pada edisi sebelumnya Kombi#1 yang sebelumnya mengundang dan membahas apparel biker 7Gear dengan narasumber kang Adet Vriono gue telah hadir, ini adalah event kedua kalinya gue bisa hadir dalam acara yang digagas oleh otoblogger Indonesia yang pada Kombi#2 kali ini mengundang tim ekspedisi Zamrud Khatulistiwa, dua orang jurnalis freelance yang mengelilingi bumi Nusantara Indonesia dengan mengendarai Honda Win 100 yaitu mas Farid Gaban dan mas Ahmad Yunus, kali ini dengan narasumber mas Farid Gaban yang gue baru tau ternyata datang didampingi oleh tim ekspedisi Zamrud Khatulistiwa, ehh ternyata gue telaaat banget hadirnya dikarenakan urusan kantor yang memang nggak bisa gue tinggal,hehehe. Lokasi Kombi#2 edisi kali ini pun bertempat di Angkringan Pancoran, Jakarta Selatan.

Kalau mau tau siapa, apa dan bagaimana tim Zamrud Khatulistiwa, silahkan sambangi website ofisial mereka di http://zamrud-khatulistiwa.or.id/ atau melalui akun Facebook resmi mereka di sinih.

Nah, karena gue sendiri datengnya telaat banget nyampe lokasi di Angkringan Pancoran, yah sekitaran jam 10 lewat lah, film tentang perjalanan ekspedisi tim Zamrud Khatulistiwa sudah habiss diputarr dan ketika gue datang pun sudah memasuki sesi tanya jawab dan sharing-sharing dari mas Farid Gaban dan juga teman teman dari OBI dan blogger lainnya.

Sekilas yang gue tangkap (maklum telaat bbro :mrgreen: ) dari perjalanan ekspedisi Zamrud Khatulistiwa ini, ialah dua jurnalis freelance bernama Farid Gaban dan Ahmad Yunus melakukan perjalanan mengelilingi Nusantara kita dengan masing-masing mengendarai motor Honda Win 100 yang telah dimodifikasi ala trail agar bisa dikendarai dalam kondisi yang ekstrem, modifikasi ini sendiri menelan biaya sekitar 35 juta rupiah untuk 2 motor tersebut dan pastinya TANPA SIRINE DAN STROBO!! bahkan klakson pun nggak pakai, EDAN!!!. Perjalanan ini ternyata memakan waktu kurang lebih 1 tahun (atau 10 bulan, gue lupa pastinya), gue sendiri sempat bertanya kepada mas Farid Gaban, apakah beliau sempat merasakan atau terfikir untuk menyerah dan kembali lagi ke Jakarta dalam perjalanan itu, beliau pun menjawab bahwasanya sempat beberapa kali terfikirkan untuk menyerah saja, kondisi waktu inging menyerah itu pada saat berada di Aceh, dikarenakan medan yang dilalui benar benar membuat mereka hopeless sampai pada akhirnya sang istri mas Farid lah yang memotivasi dan membangkitkan semangat mas Farid untuk meneruskan perjalanan ekspedisi saat itu yang menghabiskan biaya kurang lebih 35o juta rupiah.

Perjalanan ekspedisi ini, kalau melihat dari 3 buku yang dibawa oleh mas Farid dan tim Zamrud Khatulistiwa pada malam itu memang lebih kental membahas tentang laut kita, tentang kehidupan biota-biota bawah laut yang memang nyatanya di Indonesia ini mempunyai panorama biota laut yang saaangaaaaaaaaat indaah, namun sayang (lagi-lagi) pemerintah seakan kurang peduli akan hal tersebut, belum lagi masyarakat yang benar benar kurang tau/kurang peduli pada lingkungan sekitar. Oleh karena itulah dengan melakukan perjalanan dan menerbitkan buku tersebut diharapkan kita semua peduli karena Negara kita, Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kehidupan panorama biota laut yang sangat indah.

Oh iya, mas Farid dan tim Zamrud Khatulistiwa ini sendiri juga membuka kesempatan kepada siapa saja yang ingin melakukan perjalanan seperti mas Farid Gaban dan Ahmad Yunus untuk menghubungi tim Zamrud Khatulistiwa agar dapat disupport oleh mereka.

Mas Farid Gaban (kedua dari kanan) beserta tim Zamrud Khatulistiwa

Sayangnya, kali ni gue nggak sempet foto-foto maklum pencahayaan terbatas, dateng telatt dan hanya bermodalkan kamera hp e63 yang cuma 2MP. Pada akhir acara, seperti biasanya, gue pun menyempatkan kembali untuk berbincang bincang dengan teman-teman OBI yang lain, yang gue tau pada saat itu teman OBI yang hadir seperti om Edo Rusyanto, mas Benny ‘thegreat’, mas Nadi ‘alonrider’, mas Triyanto Banyumasan, mas Saranto ‘arantan’, mas Mitra ‘blognyamitra’, bro Henri ‘bodats’, bro Igfar, bro Sumarlin, bro Benny ‘bladeus’ dan rekan Baracus, serta bro Sapto. Pada akhir acara itu dibacakan notulensi/evaluasi dari pertemuan tersebut sebagai bahan masukan untuk event KOMBI berikutnya. Sempat pula berbincang bincang ringan dengan om Edo dan bro Igfar soal tulisan gue soal kegiatan di monas (pada tauu kan, nggak usah disebut yee bro), yang pada akhirnya gue pun mendapat pencerahan dari om Edo soal tulisan tersebut. Dan sampai pada akhirnya ketika jam menunjukan pukul 00.30 WIB kami pun membubarkan diri masing-masing.

Kalau mau liat liputan artikel soal Zamrud Khatulistiwa pada jumat kemarin, monggo, sambangi sajah blog agregatornya OBI http://otobloggerindonesia.wordpress.com/ . Sampai ketemu lagi teman teman di event Kombi selanjutnya mudah-mudahan bisa hadir dan nggak telat deh, kalo telat wahhh sayang banget bro,hehehe.

3 thoughts on “Kumpul di Kombi#2 edisi Zamrud Khatulistiwa Bareng OBI (telaaat dateng)

    blognyamitra said:
    May 16, 2011 at 12:10 pm

    Akhirnya bisa berkenalan juga dengan yang punya warung ini 🙂

    Like

      fajardinihari88 responded:
      May 16, 2011 at 1:55 pm

      huahahaha…
      salam kenal juga mas, akhirnya saya kenal langsung sang empunya blognyamitra 🙂

      Like

    #99 bro said:
    May 18, 2011 at 10:48 am

    Lanjut..

    Like

Leave a comment